6 Tempat Wisata Outdoor Terbaru di Bangkok yang Wajib Dikunjungi!

6 Tempat Wisata Outdoor Terbaru di Bangkok yang Wajib Dikunjungi!

Bangkok masih menjadi salah satu destinasi favorit di Asia Tenggara bagi para turis yang ingin berlibur di Asia. Bahkan, menurut data dari Money Transfer – situs penyedia pengiriman uang global, mengungkap Thailand menjadi negara dengan turis terpadat tahun ini. 

Sebagai pusat keagamaan Buddha yang terkenal, kota ini dipenuhi dengan tempat suci yang juga menjadi tujuan wisata. Selain itu, pusat belanja murah dan keanekaragaman kuliner street food yang unik juga menjadi sorotan dan daya tarik sendiri bagi para wisatawan.

Nah, jika kamu berencana untuk berlibur ke luar negeri dan penasaran ingin mencoba keunikan makanan khas Thailand, ini artikel yang tepat untukmu! Temukan selengkapnya destinasi wisata terbaru di Ibu Kota Thailand di bawah ini. 

 

1. Grand Palace

Grand Palace Bangkok

Lokasi: Phra Borom Maha Ratchawang, Phra Nakhon, Bangkok 10200, Thailand

Jam buka: 08.30 - 15.30 waktu setempat.

Grand Palace tentu saja menjadi destinasi wisata pertama yang wajib dikunjungi. Tidak hanya menjadi destinasi wisata, namun tempat ini juga menjadi  lambang keagungan dan warisan sejarah Thailand yang memikat hati para wisatawan. Istana ini menjadi pusat budaya, keagamaan, dan kekuasaan raja-raja Siam dari tahun 1782 - 1925. 

Hingga kini, Grand Palace masih mempertahankan fungsinya dalam acara resmi dan upacara kerajaan hingga hari ini. Terdiri dari beragam struktur mulai dari halaman luas hingga tempat-tempat ibadah, Grand Palace memadukan gaya arsitektur yang beragam, termasuk ciri khas arsitektur Thailand, taman bergaya Barat, hingga bangunan kental dengan nuansa gaya Barat.

Patung Emerald Buddha, ikon kerajaan Thailand yang sakral, menjadi daya tarik utama. Kehadirannya dalam Kuil Emerald Buddha menjadi pusat keagamaan bagi mayoritas umat Buddha di Thailand. Patung ini terbuat dari batu permata dengan lapisan emas, serta dianggap sebagai penjaga dan pelindung kerajaan. 

Para pengunjung dapat menelusuri kuil-kuil, bangunan-bangunan bersejarah, serta keunikan arsitekturnya. Meskipun terbuka untuk wisatawan, Grand Palace tetap berfungsi sebagai tempat peribadatan, sehingga disarankan untuk para wisatawan untuk berpakaian yang sopan sebagai bentuk hormat.

 

2. Wat Pho

Wat Pho Bangkok

Lokasi: 587, 10 Kamphaeng Phet 2 Rd, Khwaeng Chatuchak, Chatuchak, Bangkok, Thailand

Jam buka operasional: Rabu - Kamis pukul 07.00-18.00, Jumat pukul 18.00-24.00, dan Sabtu - Minggu pukul 09.00 -18.00 waktu setempat.

Wat Pho, atau dikenal dengan nama resmi Wat Prachetuphon Vimon Mangkararam, adalah sebuah kuil Buddha yang menjadi warisan budaya Thailand yang menakjubkan. Kuil ini terkenal dengan patung Buddha tidur atau Reclining Buddha yang dilapisi emas. Patung tersebut berukuran tinggi 15 meter dan panjangnya 46 meter.

Kuil ini menjadi tempat di mana orang bisa belajar dan menggali pengetahuan pada setiap sudutnya, mencatatkan prinsip pijat Thai tradisional yang masih diajarkan hingga saat ini. Pengakuan dari UNESCO sebagai Memory of the World pada tahun 2008 menegaskan kepentingan Wat Pho sebagai penjaga warisan dokumenter yang tak ternilai harganya bagi Asia dan Pasifik. 

Uniknya, ada 152 relief di kuil ini yang mengisahkan kisah Ramayana versi Thailand, yaitu Ramakien. Wat Pho tak hanya kaya akan seni ukir yang didedikasikan bagi empat raja pertama Thailand, tetapi juga unik dengan penggunaan empat warna berbeda yang mewakili masing-masing raja. 

Candi ini juga terkenal sebagai pusat pengembangan pengobatan tradisional dan Thai massage yang terkenal, bahkan menjadi universitas publik pertama di Thailand sejak masa pemerintahan Raja Rama III. Untuk dapat menelusuri Wat  Pho, kamu cukup membayar sebesar 100 THB dengan bonus air mineral gratis!

 

3. Wat Arun

Wat Arun Bangkok

Lokasi: 158 Thanon Wang Doem, Wat Arun, Bangkok Yai, Bangkok, Thailand.

Jam buka: 08.00 - 18.00 waktu setempat.

Selain Wat Pho, Wat Arun atau Kuil Fajar juga menyimpan keindahan dan warisan zaman Ayutthaya, sekaligus menjadi simbol keagungan sejarah Thailand. Wat Arun adalah salah satu situs bersejarah tertua. 

Berbeda dari kebanyakan kuil lainnya, Wat Arun tidak menampilkan keemasan dinding emas; sebagian besar dinding dan menara diselimuti oleh porselen serta keramik berwarna-warni yang berasal dari Tiongkok. Oleh karena itulah, saat terbaik untuk menikmati kemegahan Wat Arun adalah saat matahari terbit – sama seperti namanya, Kuil Fajar.

Untuk mengunjungi Wat Arun, kamu hanya perlu menyeberangi Sungai Chao Phraya melalui dermaga Tha Thien. Kamu dapat membeli tiket masuk seharga 50 THB ya, termasuk akses ke kios-kios suvenir yang menawarkan berbagai barang dengan layanan dalam bahasa Indonesia dan menerima pembayaran dalam mata uang Rupiah lho!

 

4. Sungai Chao Phraya 

Sungai Chao Phraya Bangkok

Lokasi: Jembatan Phra Phutta Yodfa, Rama VIII Bridge

Sungai Chao Phraya merupakan aliran utama yang membelah Thailand, mengalir membelah kota Bangkok menuju Teluk Thailand. Kamu bisa langsung melihat kehidupan sehari-hari masyarakat sepanjang sungai. Mereka juga beraktivitas dan menggunakan moda transportasi air seperti perahu. Bahkan, beberapa orang yang tinggal dekat sungai memiliki speed boat pribadi, lho!

Untuk memaksimalkan pengalaman liburan kamu di Thailand, kamu bisa menikmati keindahan Sungai Chao Phraya dengan berlayar di atas perahu mewah Chao Phraya Princess Cruise. Dari atas kapal, para pengunjung akan disuguhkan pemandangan yang memukau, seperti kuil-kuil kuno dan keindahan Grand Palace. 

Melalui Sungai Chao Phraya, ada beberapa tempat wisata keren yang bisa kamu kunjungi. Cukup siapkan 10-15 Baht untuk biaya perahunya. Pengunjung dapat menikmati perjalanan menyusuri sungai menuju beberapa destinasi ini. 

Di antaranya adalah Asiatique the Riverfront, pasar malam bertema pelabuhan, terutama dari Sathorn Taksin Asiatique menawarkan berbagai pengalaman mulai dari mencicipi hidangan seafood dan makanan khas Thailand hingga berbelanja kosmetik dan souvenir khas Thailand. 

Sementara itu, ada juga museum seni dan arsitektur, serta Thailand Creative and Design Center (TCDC) yang menarik para seniman dan penggemar desain. Ada juga Lhong 1919, tempat wisata yang dulunya merupakan kuil kemudian berubah menjadi kafe, toko cinderamata artistik, dan merupakan kawasan permukiman keturunan Tiongkok di Bangkok. Temukan barang-barang antik, butik, dan pemandangan sungai dengan live music di River City Bangkok Mall.

 

5. Safari World

Safari World Bangkok

Lokasi: 99 Panya Indra Rd, Sam Wa Tawan Tok, Khlong Sam Wa, Bangkok 10510, Thailand

Jam buka: Selasa - Jumat pukul 9.00 - 16.30, Sabtu - Minggu pukul 9.00 - 17.00 waktu setempat.

Salah satu destinasi wisata lainnya yang terkenal di Thailand adalah Safari World. Bagi Ballers yang menyukai keanekaragaman satwa unik dan dilindungi, dapatkan pengalaman seru dengan kombinasi taman safari dan taman hiburan di sini.

Safari World Bangkok atau Taman Safari Bangkok terbagi menjadi dua bagian utama, yaitu Safari Park dan Marine Park. Safari Park dengan luas 480 hektar menampilkan beragam hewan liar dalam habitat alami mereka. Pengunjung dapat menelusuri taman safari dengan bus atau mobil, menyaksikan berbagai spesies seperti singa, harimau, zebra, dan lainnya. Terdapat area khusus untuk memberi makan hewan jinak seperti kambing dan kelinci juga lho!

Sementara di Marine Park, pengunjung dapat menikmati berbagai atraksi dan pertunjukan yang mengusung tema kehidupan laut, seperti atraksi lumba-lumba yang memukau, pertunjukan singa laut yang menggemaskan, dan pertunjukan burung eksotis seperti burung beo.

 

6. Chatuchak Weekend Market

Chatuchak Weekend Market

Lokasi: 587, 10 Kamphaeng Phet 2 Rd, Khwaeng Chatuchak, Chatuchak, Bangkok 10900, Thailand

Jam buka: Rabu - Kamis pukul 07.00 - 18.00, Jumat pukul 06.00 - 00.00, Sabtu - Minggu pukul 09.00 - 18.00 waktu setempat. 

Terakhir, yang tak boleh ketinggalan adalah Pasar Chatuchak Weekend Market, atau lebih dikenal sebagai Pasar Chatuchak, sudah menjadi tujuan wisata wajib dan paling diminati turis. Dari jajanan khas Mango Sticky Rice hingga beragam barang dagangan pun tersedia di tempat ini.

Terkenal juga dengan sebutan JJ Market di kalangan penduduk lokal, Pasar Chatuchak di Bangkok menempati lahan seluas 35 hektar yang diisi oleh 27 gang dengan lebih dari 15 ribu lapak pedagang. Sebelum pandemi COVID-19, pasar ini mampu menarik sekitar 200 ribu pengunjung setiap harinya, menjadikannya pasar akhir pekan terbesar di Thailand dan di dunia.

Sempat berpindah lokasi selama bertahun-tahun, akhirnya Pasar Chatuchak menetap di Taman Chatuchak sebagai lokasi permanen pada tahun 1982. Sejak itu, pasar ini telah menjadi ikonik dengan landmark-nya, Menara Jam, dan menjadi pusat perdagangan yang ramai dengan budaya tawar-menawar yang khas serta sajian kuliner Thailand yang menggugah selera.

Biasanya, dari hari Senin hingga Kamis, hanya sebagian lapak yang buka di pasar ini. Sementara di akhir pekan, sekitar 11 ribu lapak beroperasi penuh. Untuk mencapai pasar ini, kamu bisa naik transportasi umum seperti BTS Skytrain ke Mochit atau MRT Subway ke Taman Chatuchak.

Nah, setelah mengeksplorasi rekomendasi tempat wisata outdoor di Bangkok, tak ada yang lebih menarik daripada membawa pulang kenangan indah dari perjalanan kamu. Untuk memastikan perjalanan kamu lebih nyaman dan praktis, jangan lewatkan momen-momen spesial bersama koleksi terbaru Baller. 

 

Â