Ketahui Larangan Koper Listrik di Pesawat dan Alternatif yang Aman
Seiring perkembangan teknologi, koper listrik atau smart luggage menjadi semakin populer di kalangan traveler. Koper ini menawarkan fitur-fitur canggih yang membantu pengguna tetap terhubung dan mempermudah perjalanan. Namun, banyak maskapai penerbangan kini melarang penggunaan koper listrik, terutama di kabin pesawat.
Apa itu Koper Listrik?
Koper listrik atau smart luggage adalah jenis koper yang dilengkapi dengan teknologi canggih untuk meningkatkan fungsionalitasnya. Koper ini biasanya dilengkapi dengan baterai lithium-ion yang memungkinkan fitur-fitur seperti pengisian daya (power bank) untuk perangkat elektronik, pelacakan GPS, timbangan digital, bahkan beberapa model memiliki kemampuan untuk bergerak sendiri mengikuti pemiliknya melalui sensor atau remote control.
Aturan Pelarangan Koper Listrik di Pesawat
Aturan terkait penggunaan koper listrik di pesawat bervariasi, meskipun secara umum Angkasa Pura, sebagai pengelola bandara di Indonesia, mengizinkannya. Namun, keputusan akhir tetap bergantung pada kebijakan masing-masing maskapai penerbangan. Alasan utama dibalik larangan koper listrik adalah penggunaan baterai lithium, yang dianggap berisiko tinggi jika mengalami kerusakan atau malfungsi selama penerbangan.
Menurut laman resmi FAA (Federation Aviation Administration), baterai lithium seperti yang ada di ponsel, laptop, dan power bank, bisa berbahaya jika rusak, terlalu panas, atau salah penanganan. Oleh karena itu, baterai cadangan, seperti power bank, harus dibawa dalam tas kabin, bukan di bagasi pesawat. Pastikan juga terminal baterai dilindungi untuk mencegah korsleting, misalnya dengan menutupinya menggunakan isolasi. Ukuran dan kapasitas baterai juga dibatasi. Jika kamu membawa baterai besar, perlu izin dari maskapai. Selain itu, baterai yang rusak atau ditarik dari peredaran tidak boleh dibawa, kecuali sudah dinonaktifkan atau dianggap aman.
Surat Edaran Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nomor SE 02 Tahun 2023 juga menekankan pentingnya waspada terhadap baterai lithium dan perangkat yang mengandungnya saat dibawa oleh penumpang dan awak pesawat.
Selain itu, maskapai penerbangan di Indonesia seperti Garuda dan Citilink, juga telah menetapkan aturan tentang koper listrik di situs web resmi mereka. Jadi, pastikan untuk selalu memeriksa kebijakan masing-masing maskapai jika kamu ingin membawa koper listrik agar perjalananmu aman dan lancar.
Risiko dan Bahaya Membawa Koper Listrik
Salah satu risiko utama penggunaan koper listrik di dalam pesawat adalah potensi kebakaran yang disebabkan oleh baterai lithium-ion yang terdapat di dalam koper tersebut. Sejarah menunjukkan bahwa baterai jenis ini dapat memicu kebakaran jika mengalami kerusakan, terkena suhu tinggi, atau jika ada kesalahan dalam pengisian daya.
Insiden kebakaran yang dilaporkan oleh FAA pada 28 April 1999 menunjukkan seberapa serius ancaman ini. Kebakaran ini menghancurkan muatan, termasuk baterai lithium, pada dua palet kargo pesawat. Insiden tersebut terjadi di fasilitas kargo Northwest Airlines di Bandara Internasional Los Angeles.
Koper listrik juga bisa menjadi gangguan selama penerbangan. Koper ini menggunakan motor listrik untuk bergerak, dan jika tidak digunakan dengan benar, bisa menyebabkan masalah dalam pengaturan ruang di dalam pesawat. Misalnya, koper tersebut bisa menghalangi jalur evakuasi, sehingga menyulitkan penumpang dan awak pesawat dalam situasi darurat.
Selain membawa risiko di dalam pesawat, penggunaan koper listrik di jalan umum juga dapat menimbulkan bahaya yang besar. Di Jepang, koper elektrik dikategorikan sebagai kendaraan bermotor dan diatur oleh undang-undang lalu lintas. Untuk menggunakannya, pemilik koper diwajibkan memiliki surat izin mengemudi (SIM) dan mematuhi persyaratan keselamatan yang ditetapkan. Contohnya, di Bandara Narita dan Bandara Haneda, terdapat insiden di mana pengguna koper elektrik melaju dengan cepat di area terminal, sehingga membahayakan pejalan kaki dan pengguna jalan lainnya.
Tips untuk Menggunakan Koper Listrik dengan Aman saat Bepergian
Agar penggunaan koper listrik saat bepergian lebih aman, ada beberapa langkah yang perlu diperhatikan. Pertama, periksa kebijakan maskapai penerbangan tentang koper listrik sebelum berangkat, karena setiap maskapai bisa memiliki aturan yang berbeda.
Kedua, pastikan koper dilengkapi dengan baterai lithium-ion yang lepas-pasang (removable battery) dan memenuhi standar keselamatan, yaitu:
- Kapasitas maksimum baterai ialah 100 Wh atau 20 ribu mAh, dan baterai harus dilepas dari koper sebelum naik pesawat
- Berat koper dan isinya tidak lebih dari 7 kilogram
- Dimensi keseluruhan (termasuk roda dan pegangan) tidak lebih dari 56x36x23 cm atau linear 115 cm
Jika koper tidak memenuhi salah satu syarat di atas, koper tersebut tidak boleh dibawa ke dalam kabin maupun bagasi terdaftar.
Selanjutnya, simpan koper di tempat yang aman dan hindari membantingnya saat mengangkut untuk mencegah kerusakan pada baterai. Pastikan baterai terisi penuh dan matikan fitur pintar koper seperti WiFi, Bluetooth, dan GPS ketika tidak digunakan.
Alternatif untuk Koper Listrik saat Bepergian dengan Pesawat
Jika koper listrik tidak diizinkan untuk dibawa saat bepergian dengan pesawat, ada beberapa alternatif yang tetap praktis dan fungsional. Salah satu pilihan terbaik adalah koper dengan roda spinner 360 derajat, yang memungkinkan mobilitas mudah tanpa perlu mengangkat beban berat. Koper jenis ini tidak menggunakan baterai, sehingga terbebas dari risiko kebakaran atau masalah lain yang sering dikaitkan dengan koper listrik.
Selain itu, penting juga untuk memperhatikan material koper. Pilihlah koper yang terbuat dari bahan kuat seperti polikarbonat agar barang-barang tetap aman terlindungi selama perjalanan. Koper yang memiliki kompartemen terorganisir juga akan memudahkanmu mengatur dan mengakses barang bawaan dengan lebih efisien.
Dengan memilih koper yang tepat, perjalananmu akan terasa lebih nyaman dan aman. Jika kamu sedang mencari rekomendasi koper yang stylish, kuat, dan fungsional, simak lebih lanjut di artikel Rekomendasi Merk Koper Terbaik yang Modern dan Tangguh dari Baller Indonesia.